KABARSULSEL.COM,WAJO - Pemerintah Kelurahan Atakkae Kabupaten Wajo bersama Kerukunan Warga Perumnas Atakkae membantu korban kebakaran yang terjadi di pemukiman padat penduduk Depan Kwasan Rumah Adat Atakkae Kecamatan Tempe Kabupaten Wajo, Jumat (28/92018) malam.
Mereka tergerak mengumpulkan sumbangan dari warga untuk meringankan musibah yang meninpa salah satu Warga Kelurahan Atakkae, hingga menyebabkan Sufi (35 tahun) bersama istri dan anaknya harus kehilangan tempat tinggal.
"Saya merasakan apa yang para korban kebakaran rasakan. Jadi saya bersama Ketua LPMK dan menggandeng Kerukunan Warga Perumnas mencoba melakukan aksi galang dana mengunpulkan bantuan untuk membantu meringankan beban mereka, mudah-mudahan bermanfaat,” ungkap Kepala Kantor Kelurahan Atakkae, Hasdil.
Aksi galang bantuan yang dilakukan berhasil mengumpulkan sumbangan berupa Mie Instan, Beras, gula, air mineral, telur dan makanan ringan kemasan untuk anak korban kebakaran.
"Ini bentuk kepedulian dan cinta kami dari LPMK, Pemerintah Kelurahan dan Warga Kerukunan Perumnas yang juga sebagai bagian dari masyarakat untuk membantu sesama. Semoga ini bisa meringankan beban mereka,” Ujar Ketua LPMK, Andi Pajung Peroe.
Andi Pajung Ketua LPMK Kelurahan Atakkae dan Juga ketua dari Kerukunan Warga Perumnas ini mengatakab Pemberian bantuan kepada warga yang terkena musibah ini bukan pertama kalinya dilakukan dan sudah sering dilaksanakan.
"Seperti hari ini begitu ada penyampaian dari bapak lurah kami langsung menghubungi warga yang biasa menjadi donatur dan alhamdulillah kembali kami bisa memberikan bantuan seadanya untuk meringankan beban korban kebakaran,"Kata Andi Pajung.
Sementara itu dari pemantauan Wartawan dilokasi. penyerahan bantuan ini dilaksanakan dilokasi kebakaran diserahkan oleh Lurah Atakkae atas nama pemerintah sementara untuk kerukunan Warga diserahkan oleh H. Parakesi selaku pembina kerukunan yang didamping oleh Sekretaris Kerukunan Mustabiruddin dan bendahara Muh.Ilyas.
Hadir dalam penyerahan Bantuan ini Ketua LPMK, Kepala lingkungan Bola Tellue dan Taddampalie kelurahan Atakkae , RT serta beberapa tokoh masyarakat.(*)
Editor: Abhy