.png)
 |
| Poto jagung petani di Kampung Kaluku, desa Baringeng, Kecamatan Lilirilau, Kabupaten Soppeng |
KABARSULSEL.COM,SOPPENG - Petani jagung lokal di Kabupaten Soppeng, Sulawesi selatan, menyesalkan minimnya perhatian pemerintah kabupaten (Pemkab) Soppeng terhadap nasib petani jagung.
Pasalnya harga jagung terus mengalami penurunan (Anjlok_red) namun pemerintah diduga hanya berpangku tangan.
Salah seorang petani jagung, Nasir warga masyarakat Kampung Kaluku, desa Baringeng, Kecamatan Lilirilau, Kabupaten Soppeng mengatakan bahwa penurunan harga jagung terus terjadi sejak sepekan terakhir ini
"Harga jagung terus mengalami penurunan sejak satu Minggu terakhir ini. Jadi dari Rp 2300 per kg jadi Rp 2200 per kg,"Kata Nasir, kepada KABARSULSEL.COM ,Kamis 28/2/2019.
Sementara itu petani jagung lainnya, Sukardi berharap ada perhatian cepat dari pemerintah untuk memberikan solusi, sehingga masalah anjloknya harga jagung ini tidak berlarut larut dan merugikan petani.
“Kami berharap banyak kepada pemerintah kabupaten agar segera turun tangan,tak usah menunggu analisis dan rapat rapat, kasian petani,"Harapnya.
Laporan: Syahrul
.jpg)