KABARSULSEL.COM, WAJO -- Pelayanan di Kelurahan Bulete, Kecamatan Pitumpanua disorot warga. Kelurahan Bulete dinilai anti kritik terkait BLT.
Hal itu diungkapkan Ketua Pelita Hukum Independen ( PHI) Kabupaten Wajo, Sudirman yang datang menyampaikan aspirasi di DPRD Wajo mendampingi warga Kelurahan Bulete, Selasa, 2 Juni 2020.
Sudirman mengatakan,
datang bukan mempersoalkan bantuan tidak tepat sasaran, tapi ingin meluruskan masalah antara Pemerintah Kelurahan Bulete dengan warganya.
"Saya datang bukan menyoal bantuan tidak tepat sasaran, tapi menyoal pelaksanaan pemerintahan yang baik di Kelurahan Bulete. Karena berdasarkan laporan warga, persoalan bermula dari status di media sosial yang mempersoalkan masalah Bantuan Langsung Tunai (BLT)," terangnya.
Ketua penerima aspirasi, Junaidi Muhammad mengatakan, bahwa Pemerintah Kelurahan Bulete jangan anti di kritik, karena kita besar karena kritikan seperti itu.
"Silahkan mengkritik asal membangun dan ada solusi. Mari kita saling memaafkan antara pemerintah Kelurahan Bulete dan warga, terakhir mari cerdas bermedia sosial,"tutup Herman Arif
Acara ditutup dengan saling memaafkan antara warga dan pihak Kelurahan Bulete, yang didampingi Camat Pitumpanua dan dipandu Ketua Penerima Aspirasi, Junaidi Muhammad.(advetorial)