KABARSULSEL.COM, SOPPENG — Covid-19 berdampak ke segala sektor, salah satunya sektor ekonomi. Hal ini dirasakan secara signifikan oleh para pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) yang mengalami krisis ekonomi.
Pasalnya, menurunnya daya beli masyarakat akibat pandemi Covid-19 juga sangat berpengaruh terhadap keberlangsungan usaha UMKM. Krisis ekonomi yang dialami UMKM tanpa disadari dapat menjadi ancaman bagi perekonomian nasional.
Oleh karena itu, pembinaan dan bantuan untuk pelaku UMKM di masa pandemi perlu menjadi perhatian banyak sektor terutama Badan Pengurus Cabang (BPC) Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Kabupaten Soppeng. Dalam rangka meningkatkan kontribusi dan peran Hipmi khususnya dalam membantu para pelaku UMKM.
Ketua BPC Hipmi Soppeng, Andi Muhammad Farid Kaswadi mengatakan untuk membangkitkan kembali kondisi ini diperlukan pemulihan. Langkah yang ditempuh BPC Hipmi Soppeng dengan melaksanakan Ramadan Festival.
“Selain itu juga mendukung Pemerintah Daerah dalam rangka pemulihan ekonomi nasional,” ungkapnya, Kamis (15/4/2021).
Lebih lanjut ia katakan bahwa Ramadan Festival tersebut mengundang para pelaku UMKM yang ingin bergabung memasarkan produk jualannya apakah itu makan, minuman, atau pakaian, yang akan berlangsung selama 21 hari yang di mulai tanggal 18 April hingga 12 Mei 2021.
“Para pelaku UMKM akan di sediakan tempat berupa tenda, meja, bander dan listrik,” katanya.
Sementara Ketua Panitia Maharani Kahar mengungkapkan bahwa panitia saat ini telah menerima pendaftar 30 pelaku UMKM yang siap bergabung di Ramadan Fest.
“Namun masih banyak pelaku UMKM yang belum bisa bergabung, di sebabkan terbatasnya jumlah tempat dan lokasi acara,” ucapnya.
Ia berharap pelaku UMKM yang belum bergabung dapat bersabar, semoga di event berikutnya kami dapat memfasilitasi jumlah yang lebih banyak.