KABARSULSEL.COM, WAJO -- Setelah sebelumnya memberikan bantuan darurat, Bupati Wajo, Amran Mahmud kembali menggelontorkan santunan melalui dana Belanja Tidak Terduga (BTT) untuk korban kebakaran di Kabupaten Wajo.
Dana bantuan tersebut bersumber dari Dana APBD Tahun 2023 itu disalurkan oleh Relawan Tagana Dinsos P2KBP3A Kabupaten Wajo melalui Bidang Rehabilitasi, Perlindungan dan Jaminan Sosial.
Kepala Dinsos P2KBP3A Kabupaten Wajo, Ahmad Jahran, mengatakan, total bantuan yang dikucurkan sebanyak Rp 129.000.000 yang diperuntukkan bagi 39 rumah yang terkena musibah kebakaran dan 1 rumah tertimpa angin kencang.
"Total keseluruhan 129 juta rupiah. Itu diperuntukkan kepada 40 kk korban bencana yang ada di Kabupaten Wajo," ungkapnya, Selasa (22/8/2023).
Lanjut Ahmad Jahran, bantuan yang diberikan tersebut merupakan bentuk perhatian Pemerintah Kabupaten Wajo bagi masyarakat yang tertimpa bencana yang akhir-akhir ini melanda beberapa wilayah.
"Termasuk korban kebakaran dan angin kencang yang terjadi di sejumlah wilayah kecamatan," sebutnya
Lebih lanjut dia merinci, jumlah yang diterima korban bencana kebakan yakni senilai Rp 2.500.000 bagi rumah yang mengalami rusak berat atau rata dengan tanah. Sedang yang rusak ringan senilai Rp 1.500 000. Adapun untuk korban angin kencang menerima dana senilai Rp 2.000.000
"Selain bantuan berupa uang tunai, kita juga berikan bantuan paket sembako pada semua korban bencana," ungkapnya.
Adapun ke 40 kepala keluarga (KK) yang menerima bantuan, 31 KK korban kebakaran berat, 8 KK korban kebakaran ringan dan 1 KK korban puting beliung.
Ahmad Jahran pun berharap, bantuan dari pemerintah daerah ini bisa meringankan beban para korban pasca mengalami musibah.
"Harapan kita, bantuan ini minimal ini bisa meringankan beban para korban untuk memperbaiki kembali rumah mereka pasca dilanda musibah," harapnya. (Saf)