KABARSULSEL.CIM, WAJO -- Bupati Wajo, Amran Mahmud menjadi Inspektur Upacara pada Upacara Hari Santri Nasional tingkat Kabupaten Wajo di Lapangan Merdeka Sengkang, Minggu (22/10/2023).
Pada peringatan hari santri yang mengangkat tema "Jihad Santri Jayakan Negara" ini, Amran Mahmud melalui Sambutan Seragam Menteri Agama RI, Yaqut Cholil Qoumas yang dibacakannya, mengingatkan kembali kepada semua tentang sejarah singkat lahirnya hari santri.
Mengenakan jas hitam, peci dan sarung putih, Amran Mahmud mengatakan, peran santri sebagai pilar keagamaan dan keilmuan dapat menjadi motor penggerak kemajuan bangsa.
Sebagai seorang santri, kata Amran Mahmud, tidak hanya berkewajiban memahami ajaran agama dengan baik, tetapi juga bertanggung jawab untuk menjadikan nilai-nilai agama sebagai landasan dalam tindakan dan perilaku sehari-hari.
"Santri harus menjadi contoh yang baik dalam masyarakat, menjunjung tinggi nilai-nilai kebaikan, toleransi, dan persaudaraan. Tentunya, kita juga harus mengingat betapa besar peran para santri dalam sejarah perjuangan bangsa ini,"kata Amran Mahmud di hadapan ribuan santri yang menjadi peserta upacara.
Amran Mahmud juga mengatakan, bahwa peringatan Hari Santri bukanlah milik santri semata, tetapi milik semua komponen bangsa yang mencintai tanah air. Karena itu, semua masyarakat Indonesia, apapun latar belakangnya, untuk turut serta ikut merayakan Hari Santri.
"Hari Santri adalah momentum yang tepat untuk merefleksikan peran kita dalam menjayakan negeri ini. Sebagai generasi penerus, kita harus terus belajar dan berusaha untuk mencapai kesempurnaan dalam ilmu agama dan ilmu pengetahuan umum,"jelasnya.
Dipenghujung Sambutannya, Amran Mahmud mengajak semua kalangan untuk mengamalkan semangat jihad santri dalam kehidupan sehari-hari.
"Perjuangan kita bukanlah perjuangan fisik semata, melainkan perjuangan untuk memerangi kebodohan, ketidakadilan, kemiskinan, dan semua bentuk ketidaksetaraan. Mari kita bersatu, terus berjuang, dan menjalankan peran sebagai agen perubahan yang membawa kemajuan bagi negeri ini,"ungkapnya.
Sebelumnya, Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Wajo, Muhammad Yunus menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada semua pihak yang telah berpartisipasi mendukung kesuksesan pelaksanaan rangkaian kegiatan Hari Santri Nasional 2023 ini. "Kami juga menyampaikan permohonan maaf jika dalam pelaksnaannya ada hal yang kurang berkenaan," pungkasnya.
Turut hadir pada kegiatan tersebut, Jajaran Forkopimda Kabupaten Wajo, Ketua Komisi II DPRD Wajo,Sudirman Meru, Sekda Wajo, Armayani, Ketua MUI Kabupaten Wajo, Pimpinan Pondok Pesantren serta santri dan santriwati se-Kabupaten Wajo serta undangan lainnya.
Sebagai informasi, Pada Hari Santri 2023 ini juga dilakukan penyerahan penghargaan kepada santri dan santriwati berprestasi serta berbagai penyerahan lainnya. (Saf)