Bersama Andi Batarilifu, Pj Gubernur dan Kapolda Sulsel Gerak Cepat Pantau Banjir di Wajo

KABARSULSEL.COM, WAJO -- Pj Gubernur Sulawesi  Selatan (Sulsel) Bahtiar Baharuddin bersama Kapolda Sulawesi Selatan Andi Rian, mengunjungi dan memantau langsung kondisi dan korban banjir di Kabupaten Wajo.

Saat tiba di lokasi bencana, rombongan Pj Gubernur disambut oleh Pj Bupati Wajo, Andi Bataralifu bersama unsur Forkopimda Wajo di Kelurahan Siwa, Kecamatan Pitumpanua, Sabtu 4 Mei 2024.

Baktiar menginstruksikan untuk bergerak cepat melakukan evakuasi dan pengiriman bantuan termasuk tenaga medis untuk pastikan kondisi masyarakat tetap terjaga kesehatannya.

"Kita pastikan semua bantuan akan secepatnya terdistribusi sampai ke wilayah yang sulit dijangkau atau wilayah terisolir sekalipun," ujarnya.

Bahtiar juga mengimbau masyarakat untuk tetap waspada, mengingatk akhir April hinggal awal Mei 2024, bencana hidrometeorologi sedang mengepung Sulsel. 

Bahkan saat ini banjir dan longsor telah terjadi disejumlah daerah. Terasuk Kabupaten Luwu, Wajo, Sidrap dan Pinrang dan telah menimbulkan banyak kerugian. 

"Saya atas nama masyarakat dan Pemprov Sulsel menyampaikan duka yang sangat mendalam khususnya pada keluarga dan saudara kita yang terkena dampak dari bencana ini," ucapnya.

Penjabat Gubernur juga mengajak seluruh masyarakat Sulsel untuk  memberikan dukungan dalam bentuk apapun, termasuk doa atau bantuan melalui saluran resmi.  "Insya Allah cobaan ini bisa kita lalui bersama dan akan selalu ada jalan keluar," ujar Bahtiar.

Sementara Kapolda Sulsel, Andi Rian  meminta jajarannya untuk memastikan situasi kondusif, masyarakat aman dan tetap terjaga.

Sedangkan, Pj Bupati Wajo, Andi Bataralifu, menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Pj Gubernur Sulsel dan Kapolda Sulsel yang telah hadir langsung di tengah-tengah masyarakat Wajo yang terdampak banjir.

"Ini merupakan simbol kepedulian yang mendalam dari pemerintah terhadap warganya yang sedang mengalami kesulitan," ungkapnya.

Andi Bataralifu menambahkan bahwa dengan sinergi antara pemerintah dan masyarakat serta seluruh stakeholder terkait bisa mempermudah dan mempercepat proses pemulihan kondisi bencana ini. (Humas Pemda)