Gizi Anak Terjamin, SDN 3 Lemba Salurkan Program Makan Bergizi dari Pemerintah

Ramadan Tetap Sehat: Program MBG Hadir di SDN 3 Lemba, Sasar 280 Peserta Didik

KABARSULSEL.COM, SOPPENG – Sebanyak 280 peserta didik UPTD SPF Sekolah Dasar Negeri (SDN) 3 Lemba, Kelurahan Lemba, Kecamatan Lalabata, Kabupaten Soppeng, menerima bantuan Program Makan Bergizi Gratis (MBG) dari pemerintah pada Senin (17/3).

Pembagian makanan bergizi ini merupakan bagian dari upaya pemerintah dalam meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan peserta didik di jenjang pendidikan dasar. Khusus selama bulan suci Ramadan, menu makanan disesuaikan dengan standar yang ditetapkan oleh Badan Gizi Nasional (BGN), yakni berupa makanan kering bergizi yang terdiri dari kurma, biskuit, susu UHT 115 ml, telur ayam rebus, dan buah jeruk.

Kepala UPTD SPF SDN 3 Lemba, Falmunadi, menyampaikan rasa syukur atas terlaksananya program ini di sekolah yang dipimpinnya. Ia menilai program MBG sebagai bentuk nyata perhatian pemerintah terhadap tumbuh kembang anak dan kualitas pendidikan.

“Kami sangat bersyukur dan bangga. Program ini bukan hanya bermanfaat dalam mendukung pemenuhan gizi anak-anak, tetapi juga menjadi bentuk kepedulian terhadap dunia pendidikan, khususnya di SDN 3 Lemba,” ujar Falmunadi.

 

Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa program Makan Bergizi Gratis memiliki banyak manfaat, di antaranya meningkatkan konsentrasi belajar siswa, mendorong semangat belajar, serta mendukung pertumbuhan dan perkembangan anak secara optimal.

“Program ini juga sejalan dengan upaya pemberdayaan ekonomi lokal, karena pelaksanaannya melibatkan pelaku UMKM sebagai penyedia bahan makanan. Dengan demikian, manfaatnya tidak hanya dirasakan siswa, tapi juga masyarakat secara lebih luas,” tambahnya.

 

Orang tua siswa turut menyambut baik program ini, mengingat pentingnya pemenuhan gizi selama masa pertumbuhan. Apalagi dalam momen Ramadan, menu berbuka yang sehat dan bergizi dapat menunjang kondisi fisik anak-anak yang tetap beraktivitas dan belajar meskipun sedang berpuasa.

Program ini diharapkan terus berlanjut dan diperluas cakupannya agar semakin banyak siswa yang merasakan manfaatnya, sekaligus menjadi bagian dari strategi jangka panjang dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia Indonesia melalui pendidikan dan kesehatan. (*)